ulinulin.com – Bagaimana cara membayar pinjaman selama menjadi mahasiswa? Berikut ini strategi yang Finansialku siapkan untuk Anda sebagai mahasiswa yang hendak melakukan pembayaran pinjaman.
Rubrik Finansialku
Strategi Pembayaran Pinjaman
Sebagai mahasiswa yang sebentar lagi akan lulus dan menyandang gelar sarjana, pasti terlintas dalam pikiran kita tentang rencana untuk melunasi utang-utang yang kita ambil selama menjalani masa kuliah.
Meskipun di samping itu, kita juga harus berpikir bagaimana caranya mendapatkan pekerjaan yang tepat agar utang-utang tersebut bisa segera dilunasi dan tidak menghambat kehidupan baru kita sebagai masyarakat yang produktif.
Jangan sampai ketika sudah bekerja kita malah terjerat utang-utang lain untuk menutupi utang kuliah. Hal itu sama saja seperti lirik salah satu lagu dangdut tahun 80an, yaitu gali lubang dan tutup lubang. Jika itu yang terjadi kelak, kita tidak akan pernah bisa menikmati gaji yang kita dapatkan secara susah payah setelah seharian bekerja.
Nah, agar hal semacam ini tidak terjadi, berikut adalah beberapa strategi pembayaran pinjaman yang mungkin bisa dijadikan referensi. Siapa tahu jika mengikuti strategi di bawah ini, beban untuk melunasi utang akan terasa lebih ringan dan tidak menghambat kebutuhan lainnya.
[Baca Juga: Apakah Berisiko, Mahasiswa Mengajukan KTA untuk Modal Kuliah?]#1 Buat Catatan yang Rapi
Catatan yang dimaksud di atas adalah catatan tentang siapa saja yang meminjamkan uang kepada kita dan berapa jumlah utang yang diterima. Catat semua hal tersebut dan kumpulkan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan sistem utang piutang Anda.
Pelajari setiap dokumen dengan teliti, siapa tahu di dalam dokumen-dokumen tersebut terdapat pilihan pembayaran yang lebih tepat dan mudah.
#2 Pertimbangkan untuk Menyatukan Beberapa Utang
Jika Anda merasa utang yang harus dilunasi terlalu banyak, pertimbangkanlah untuk menyatukan beberapa utang tersebut menjadi satu agar proses pembayarannya lebih mudah. Pelajari dokumen-dokumen terkait dan cari tahu apakah ada utang yang bisa disatukan pembayarannya.
Kalau perlu, tanyakan langsung pada pihak yang meminjami uang apakah ada pilihan untuk menyatukan utang dan membayarnya secara bertahap agar beban yang harus dibayarkan terasa lebih ringan.
[Baca Juga: Mahasiswa, Ini 3 Langkah Memulai Trading Saham yang Realistis dan Dapat Dimulai Sekarang Juga]#3 Pelajari Pilihan Pembayaran
Jika meminjam kepada sebuah lembaga keuangan atau bank, pihak pengelola biasanya menyediakan beberapa pilihan pembayaran agar utang-utang dapat dilunasi tepat waktu. Pelajarilah pilihan pembayaran tersebut dan cobalah berkonsultasi dengan pihak terkait tentang metode pembayaran yang tepat dan sesuai dengan kondisi keuangan Anda.
#4 Cari Pekerjaan yang Dapat Membantu Melunasi Utang Anda
Jika belum mendapatkan pekerjaan, carilah perusahaan yang dapat membantu melunasi utang-utang biaya pendidikan selama menjadi mahasiswa. Beberapa perusahaan ada yang menawarkan pinjaman yang pelunasannya dipotong langsung dari gaji dengan bunga rendah. Hal ini mungkin bisa menjadi pilihan terbaik agar Anda bisa melunasi utang biaya pendidikan secara tepat waktu.
#5 Cari Pekerjaan Paruh Waktu atau Bisnis Sampingan
Jika perusahaan tempat Anda bekerja tidak memiliki kebijakan untuk membantu pembayaran utang, cobalah untuk bekerja paruh waktu atau memiliki bisnis sampingan agar mendapatkan uang tambahan yang bisa digunakan untuk membayar utang.
[Baca Juga: 7 Cara Mudah Memulai Bisnis Untuk Mahasiswa]#6 Jangan Memaksakan Diri
Setiap orang pasti dapat mengukur kemampuannya masing-masing. Jangan terlalu stres selama melakukan proses pelunasan utang-utang Anda.
Agar pembayaran utang lebih mudah, buatlah sebuah rekening khusus untuk pembayaran utang. Setiap bulan cicilan akan dipotong secara otomatis dari rekening tersebut sehingga Anda tidak dikenai biaya atau denda tambahan karena terlambat membayar.
#7 Gunakan Tunjangan Pensiun untuk Membayar Utang
Beberapa perusahaan ada yang memberikan tunjangan pensiun kepada para pegawainya. Gunakan dana tersebut sementara untuk melunasi utang-utang Anda. Meskipun mungkin jumlahnya tidak seberapa, paling tidak dana tersebut dapat membantu mengurangi jumlah bunga yang harus dibayarkan. Atur ulang rencana hidupmu.
Kecuali Anda langsung menikah setelah kuliah, jangan dulu berpikir untuk membeli rumah atau apartemen sebagai tempat tinggal baru begitu Anda mulai bekerja. Untuk menghemat biaya kehidupan, tinggallah bersama orang tua untuk sementara waktu.
Jika terpaksa harus tinggal berpisah, carilah teman sekamar untuk menyewa rumah, kos, atau apartemen agar biaya tempat tinggal lebih murah dan Anda memiliki uang lebih untuk membayar semua utang secara tepat waktu.
[Baca Juga: Asuransi Apa yang Dibutuhkan oleh Mahasiswa?]#8 Hidup Sehemat Mungkin
Selama utang-utang belum terbayar, cobalah untuk hidup sehemat mungkin. Agar lebih hemat, gunakan alat transportasi umum daripada membeli kendaraan pribadi. Hindari makan di luar dan sebisa mungkin masak makanan sehari-hari sendiri untuk lebih menghemat biaya makan.
Jagalah dompet dari pengeluaran-pengeluaran tidak penting seperti nongkrong di kafe, jalan-jalan di mall, atau liburan singkat ke Pulau Bali. Cobalah untuk menghemat uang sebanyak-banyaknya selama utang-utang masih ada.
Hidup sederhana bukan berarti hidup susah. Gunakan uang dengan bijak dan simpanlah sisanya untuk membayar utang-utang agar suatu saat nanti hidup Anda tidak lagi diusik dengan kewajiban membayar utang yang mungkin bisa membuat stres.
Lulus kuliah dan mencari pekerjaan mungkin terasa menyenangkan, karena setelah ini Anda akan benar-benar menjadi orang dewasa yang memegang penuh tanggung jawab dan kewajiban dalam kehidupan. Termasuk soal keuangan.
[Baca Juga: Mahasiswa, Jangan Nekat Mau Mulai Bisnis dengan Kartu Kredit!]Berkomitmen Membayar Utang
Cobalah untuk lebih berkomitmen dalam membayar utang-utang untuk membiayai masa-masa kuliah Anda. Rencanakan dengan baik setiap langkah yang diambil dan pastikan Anda dapat melunasi setiap utang dengan tuntas dan tepat waktu agar kelak hal ini tidak lagi menjadi beban.
Gunakan strategi di atas untuk membayar utang-utang Anda dan berkonsultasilah pada pihak yang tepat agar utang bisa segera dilunasi. Jangan pernah berpikir untuk menunda membayar utang-utang karena nantinya cepat atau lambat hal itu pasti bisa membuat beban hidup terasa lebih berat. Semoga informasi di atas bermanfaat, selamat mencoba.
Bagaimana cara dan strategi Anda dalam membayar utang yang Anda miliki? Silakan beri tanggapan dan pengalaman Anda terkait masalah pembayaran utang pada kolom di bawah ini. Terima kasih.
Sumber Referensi:
Sumber Gambar:
Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)
”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website finansialku.com. Situs https://ulinulin.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://ulinulin.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”