ulinulin.com –
Salah satu ciri ban telah aus ialah bentuk alur ban juga akan menipis. Apabila alur pada permukaan ban ini hilang (habis) maka pada saat kendaraan melintasi jalanan yang tergenang air, dapat mengakibatkan terjadi efek hydroplanning atau aquaplaning sebagai dampak buruk memakai ban aus.
Hydroplanning atau aquaplaning artinya suatu kondisi dimana ban akan mengambang pada permukaan air sehingga gaya cengkram ban terhadap jalan semakin kecil. Gaya cengkram ban terhadap jalan yang semakin kecil ini akan membuat kendaraan akan lebih sulit dikendalikan dan dapat membahayakan pengendara atau orang lain.
Daya cengkeram ban yang sudah aus berkurang dan berbahaya
Ban yang telah mengalami keausan berlebihan juga akan memungkinkan bagian carcass (bagian rangka yang keras) pada ban menjadi rusak. Apabila tread telah aus maka bagian carcass akan sangat mudah rusak karena akan berkemungkinan bersinggungan langsung terhadap jalan. Carcass yang rusak akan membuat ban dapat pecah ketika ban digunakan dan menjadi dampak buruk memakai ban aus.
Ban pecah saat digunakan berjalan tentunya akan sangat membahayakan baik untuk pengendara atau orang lain. Oleh sebab itu, untuk menghindari terjadinya resiko kecelakaan saat berkendara yang disebabkan oleh ban maka sebaiknya pada saat akan berkendara perhatikan kondisi ban Anda dari kemungkinan telah aus berlebihan dengan melihat indikator keausan ban atau TWI. Bila ban telah aus (permukaan ban sudah mencapai TWI) maka gantilah ban Anda dengan yang baru.
TWI (Tread Wear Indicator) menjadi acuan apakah ban sudah aus atau belum
Hindari penggunaan ban vulkanisir atau ban bekas karena hal ini dapat membuat ban menjadi tidak seimbang (balance) dan dapat mengakibatkan ketika kendaraan digunakan pada kecepatan tinggi akan membuat setir bergetar. Jadi bila Anda sudah menemui ban menyentuh TWI, siap-siap untuk ganti ban yang baru ya. Semoga bermanfaat artikel dari dampak buruk memakai ban aus dan hati-hati di jalan.
”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website cintamobil.com. Situs https://ulinulin.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://ulinulin.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”