Kesalahan Pengemudi yang Menyebabkan Kopling Mobil Cepat Jebol

ulinulin.com – Mobil dengan transmisi manual masih menjadi primadona bagi sebagian orang. Selain mudah dirawat, mobil manual juga dikenal memiliki banyak keunggulan. Namun, masih banyak pengemudi yang melakukan kesalahan saat mengemudi mobil manual. Kesalahan ini salah satunya adalah saat mengendalikan kopling mobil. Kebiasaan buruk pengemudi mobil ini dapat membuat kopling cepat jebol atau rusak. Oleh karena itu, berikut adalah kebiasaan buruk yang dapat menyebabkan kopling mobil cepat jebol.

Gaya Mengemudi Kasar

Pengemudi mobil disarankan untuk mengemudi mobil dengan santai dan menyesuaikan kecepatan mobil. Gaya menyetir yang kasar dan terburu-buru dapat mengurangi keawetan kopling mobil. Menginjak kopling secara kasar dapat membuat gesekan komponen menjadi lebih besar dan kasar.

Malas Memindahkan Gigi ke Posisi Netral

Seringkali pengemudi malas memindahkan gigi ke posisi netral dengan alasan tidak mau repot saat jalan. Hal ini ternyata dapat merusak komponen release bearing dan tidak aman. Apabila terjadi suatu hal, ketika pengemudi mengangkat kaki dari pedal kopling, maka akan berisiko tabrakan. Oleh karena itu ketika mobil sedang berhenti, pindahkan gigi transmisi ke posisi netral, lalu lepaskan kaki dari pedal kopling dan tarik rem tangan.

Menginjak Kopling Selama Perjalanan

Salah satu kebiasaan buruk yang dilakukan oleh pengemudi adalah malas mengangkat pedal kopling saat perjalanan. Hal ini dapat mempercepat keausan release bearing dan plat kopling sehingga berdampak buruk pada kopling. Pengemudi disarankan untuk melepaskan injakan kopling setelah proses pemindahan gigi. Selain itu, ketika ingin memindahkan tuas transmisi, pengemudi disarankan untuk menginjak kopling secara penuh agar fly wheel dan plat kopling tidak terhubung. Pada saat memindahkan tuas transmisi, pengemudi melepaskan kopling secara perlahan untuk menghindari kopling mudah aus.

Memulai Perjalanan pada Gigi Dua

Sebagian orang malas memulai perjalanan dengan gigi satu, dan langsung memasukkan gigi dua saat hendak jalan. Walaupun demikian, gigi satu transmisi manual dibuat besar agar mobil di start dengan baik. Pengemudi harus memindahkan posisi gigi dua saat mobil melaju. Pengemudi harus menghindari penggunaan gigi dua saat hendak melaju. Kopling akan terbebani dengan gaya mengemudi seperti ini, sehingga kopling akan cepat rusak.

Menginjak Setengah Kopling Sambil Menekan Pedal Gas

Salah satu hal yang dapat merusak kopling mobil adalah dengan menginjak setengah kopling sambil menekan pedal gas. Hal ini dapat merusak pelat kopling dan bahkan bisa tercium bau gosong bila dalam kondisi ekstrem. Pengemudi cukup menggunakan rem tangan untuk menahan laju mobil dan perlakukan kopling secara halus agar tetap awet. Kebiasaan menginjak setengah kopling saat menekan pedal gas juga akan membuat mobil bergetar. Semakin sering dilakukan maka komponen mesin bisa rusak.

”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website momobil.id. Situs https://ulinulin.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://ulinulin.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”